Waspadai Penderita Pedofilia di Sekitar Anda

Ragam Info Kesehatan - Maraknya berita tentang pelecehan se*ks*ual yang terjadi pada anak di bawah umur akhir-akhir ini, dan dilakukan oleh para maniac yang menderita Pedofilia, seperti yang terjadi di JIS ( Jakarta International School ) sangat mengagetkan kita, terutama para orang tua yang selama ini menganggap Sekolah sebagai  rumah kedua  yang aman bagi putra-putri tercinta, ternyata keadaannya sangatlah berbeda, kasus di JIS sebagai salah satu contoh nyata.

Apa Sih Sebenarnya Yang di Maksud dengan Pedofilia ?

Dengan munculnya kasus pelecehan se*k*sual anak di bawah umur yang kerap terjadi akhir-akhir ini, dan dilakukan penderita pedofilia, membuat kita tergerak untuk mengetahui kelainan kejiwaan yang lebih di kenal dalam bahasa medis yakni “ Pedofilia “. ini akan membantu kita dalam memproteksi anak-anak kita, bila kita mencurigai seseorang menderita kelainan ini.

Pengertian pedofilia seperti yang dikuti dari situs wikipedia “ Gangguan kejiwaan pada orang dewasa atau remaja yang telah mulai dewa*sa (pribadi dengan usia 16 atau lebih tua) biasanya ditandai dengan suatu kepentingan se*k*sual primer atau eksklusif pada anak prapuber (umumnya usia 13 tahun atau lebih muda, walaupun pubertas dapat bervariasi) “

Nah, penting bagi kita mengetahui ciri-ciri umum dari penyakit gangguan jiwa pedofilia, seperti yang dikemukakan oleh Krafft-Ebing, berikut ini :

Krafft-Ebing menyebutkan ero*tika pedofilia dalam tipologi "penyimpangan psiko-sek*sual." Dia menulis bahwa ia hanya menemukan empat kali selama karirnya dan memberikan deskripsi singkat untuk setiap kasus, daftar tiga ciri umumnya yaitu:

Individu tercemari [oleh keturunan] (belastate hereditär).

Daya tarik utama subyek adalah untuk anak-anak, daripada orang dew*asa.

Tindakan yang dilakukan oleh subjek biasanya tidak berhubungan, melainkan melibatkan tindakan yang tidak pantas seperti menyentuh atau memanipulasi anak dalam melakukan tindakan pada subjek.

Meskipun pedofilia belum ada obatnya, berbagai perawatan yang tersedia yang bertujuan untuk mengurangi atau mencegah ekspresi perilaku pedofilia, mengurangi prevalensi pelecehan seksual terhadap anak. Pengobatan pedofilia sering membutuhkan kerjasama antara penegak hukum dan profesional kesehatan. Sejumlah teknik pengobatan yang diusulkan untuk pedofilia telah dikembangkan, meskipun tingkat keberhasilan terapi ini sangat rendah.

Tentunya untuk meminimalisir agar para pengidap pedofilia tidak bebas untuk melakukan aksinya, kita sebagai orang tua harus lebih berhati-hati dalam menjaga si buah hati dan tidak begitu saja mempercayakan ke pada orang lain baik orang yang sudah kita kenal maupun yang tidak kita kenal sama sekali, karena kejahatan se*ks*ual ini akan muncul ketika ada kesempatan untuk melakukannya.

Semoga penjelasan singkat ini menyadarkan dan meningkatkan kewaspadaan kita, bahwa bisa saja di sekeliling kita banyak terdapat penderita pedofilia. Original Source : http://id.wikipedia.org/wiki/Pedofilia

Share this post