Hindari Thalassaemia - Cek Darah Sebelum Menikah
INFO PENYAKIT - Thalassaemia adalah penyakit kelainan sel darah merah yang disebabkan berkurang atau tidak dibentuknya bahan pembentuk Hemoglobin, yang akan berakibat sel darah merah menjadi mudah pecah. penyakit ini umumnya diturnkan dari kedua orang tua dan bukan merupakan penyakit menular.
Thalassaemia dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu Thalassaemia Minor dan Thalassaemia Mayor. Thalassaemia Trait dan Minor yaitu hanya pembawa sifat dan tidak berbahaya sama seperti orang normal. Sedangkan Thalassaemia Mayor ialah jenis Thalassaemia yang menunjukkan gejala anemia, pembesaran hati dan limpa, yang berbahaya dan selalu membutuhkan darah seumur hidupnya karena tidak bisa memproduksi darah merah.
Sementara itu, penurunan atau penularan penyakit Thalassaemia pada perkawinan antara pembawa sifat/orang dengan Thalassaemia dengan orang sehat ( normal ), jika memiliki keturunan atau anak, maka 50% akan tertular Thalassaemia dan 50% tidak tertular Thalassaemia.
Atas dampak dari penyakit Thalassaemia itu, maka para pasangan perempuan dan laki-laki yang akan menikah perlu melakukan pemeriksaan dan cek darah terlebih dahulu, apakah pasangan kita memiliki penyakit Thalassaemia atau tidak. Hal itu untuk mencegah terlahirnya keturunan yang rentan terkena Thalassaemia Mayor yang membahayakan.
Upaya penanganan penderita Thalassaemia Mayor, dilakukan dengan memberikan tranfusi darah secara berkala dan berkesinambungan dalam periode atau selang 4-6 minggu sekali. Dengan seringnya transfusi darah, maka zat besi dalam tubuh si penderita akan bertambah banyak. Akibatnya dapat merusak organ tubuh si penderita, seperti jantung, hati, pankreas dan lain-lain dalam kulit dapat merubah warna kulit.
Thalassaemia dapat dibagi menjadi beberapa jenis, yaitu Thalassaemia Minor dan Thalassaemia Mayor. Thalassaemia Trait dan Minor yaitu hanya pembawa sifat dan tidak berbahaya sama seperti orang normal. Sedangkan Thalassaemia Mayor ialah jenis Thalassaemia yang menunjukkan gejala anemia, pembesaran hati dan limpa, yang berbahaya dan selalu membutuhkan darah seumur hidupnya karena tidak bisa memproduksi darah merah.
Ciri dan Gejala Thalassaemia
Ciri orang yang menderita Thalassaemia Mayor yaitu anak yang lahir dengan Thalassaemia Mayor pada awalnya lahir normal, gejala baru muncul saat usia beberapa bulan. berikut gejalanya :- Anak tampak pucat dan lesu, kuning dan kuarng gizi.
- Pada anak yang lebih besar selain gejala diatas, sering ditemukan kulit kehitaman, perut membesar, perubahan bentuk wajah ( faces Cooley ).
- Tanda pubertas lambat, dan gangguan pertumbuhan ( perawakan kecil ).
Sementara itu, penurunan atau penularan penyakit Thalassaemia pada perkawinan antara pembawa sifat/orang dengan Thalassaemia dengan orang sehat ( normal ), jika memiliki keturunan atau anak, maka 50% akan tertular Thalassaemia dan 50% tidak tertular Thalassaemia.
Atas dampak dari penyakit Thalassaemia itu, maka para pasangan perempuan dan laki-laki yang akan menikah perlu melakukan pemeriksaan dan cek darah terlebih dahulu, apakah pasangan kita memiliki penyakit Thalassaemia atau tidak. Hal itu untuk mencegah terlahirnya keturunan yang rentan terkena Thalassaemia Mayor yang membahayakan.
Upaya penanganan penderita Thalassaemia Mayor, dilakukan dengan memberikan tranfusi darah secara berkala dan berkesinambungan dalam periode atau selang 4-6 minggu sekali. Dengan seringnya transfusi darah, maka zat besi dalam tubuh si penderita akan bertambah banyak. Akibatnya dapat merusak organ tubuh si penderita, seperti jantung, hati, pankreas dan lain-lain dalam kulit dapat merubah warna kulit.
0 Response to "Hindari Thalassaemia - Cek Darah Sebelum Menikah"
Post a Comment