Apa Itu Penyakit Feokromositoma ? Baca Disini

Apa Itu Penyakit Feokromositoma ? Baca Disini
Apa Itu Penyakit Feokromositoma ? Baca Disini - Feokromositoma adalah jenis tumor yang biasanya jinak dan berasal dari sel-sel kromafalin medulla adrenal. Pada 80-90% pasien, tumor timbul pada medulla; pada pasien lainnya tumor ini terjadi pada jaringan kromafin ekstra-adrenal yang terletak di dalam atau dekat aorta, ovarium, limpa, atau organ lainnya.

Tumor ini terjadi pada semua golongan usia, namun insiden terjadi antara usia 25 – 50 tahun; menyerang pria dan wanita sama banyak, dan mempunyai kecendrungan keluarga. Meskipun tidak umum, tumor ini merupakan salah satu bentuk hipertensi yang biasanya sembuh dengan pembedahan; tanpa deteksi dan pengobatan, tumor ini biasanya fatal.

Gejala-gejala klasik

Sakit kepala, diaforesis, palpitasi, tekanan darah sampai setinggi 350/200 mm Hg, dapat mencetuskan komplikasi yang mengancam hidup; disritmia jantung, aneurisme disekan, stroke, dan gagal ginjal, hipotensi portural terjadi pada kebanyakan kasus yang tidak ditangani.

Gejala-gejala lain

  • Tremor
  • Kulit kemerahan
  • Ansietas
  • Hiperglikemia akibat hipersekresi epinefrin; mungkin dibutuhkan insulin.

 

Gejala Feokromositoma Bentuk Paroksismal

  • Serangan akut, tak dapat diperkirakan, berlangsung dalam satu detik atau beberapa jam, selama serangan penderita sangat gelisah, gemetar, dan lemah.
  • Dapat mengalami sakit kepala, vertigo, penglihatan tak jelas, tinitus, lapar udara, dan dispnea.
  • Poliuria, mual, muntah, diare, dan nyeri abdomen, dan perasaan bahwa sesuatu yang sangat buruk akan terjadi.
  • Palpitasi dan takikardia.
Pengobatan biasanya dilakukan dengan pengangkatan tumor melalui tindakan bedah, biasanya dengan adrenalektomi. Hipertensi biasanya hilang dengan pengobatan.
  • Persiapan awal termasuk kontrol tekanan darah dan volume darah, terus berlanjut sampai 10 hari hingga 2 minggu.
  • Hidrasi pasien sebelum, selama, dan sesudah operasi.
  • Penggantian kortikosteroid pasca-operatif dibutuhkan setelah adrenalektomi bilateral.
  • Pasien akan dipantau selama beberapa hari di unit perawatan intensif dengan perhatian diberikan pada perubahan EKG, tekanan atreial, keseimbangan cairan dan elektrolit, dan kadar glukosa darah.
  • Pantau tekanan darah. Hipertensi dapat menetap atau terjadi kembali bila terjadi kerusakan pembuluh darah atau jika semua jaringan Feokromositoma tidak terangkat.
  • Ukur haluaran urine pasca-operatif dan kadar katekolamin plasma; jika kadarnya sudah kembali normal, penderita dapat dipulangkan dari rumah sakit.

0 Response to "Apa Itu Penyakit Feokromositoma ? Baca Disini"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel