Mengenal Kanker Esofagus
Di Amerika Serikat karsinoma esofagus terjadi dua kali lebih sering pada pria daripada wanita; lebih sering terjadi pada kulit hitam daripada kulit putih; biasanya terjadi pada usia limapuluhan dan mempunyai insiden yang lebih tinggi di bagian lain negara di dunia ( Cina dan Iran Utara ).
Faktor-faktor risiko termasuk iritasi kronis, penggunaan alkohol dan tembakau. Di bagian lain negar di dunia terdapat keterkaitan dengan penggunaan pipa opium; makanan yang berasa pedas; dan defisiensi nutrisi, terutama kurang buah-buahan dan sayuran.
Faktor-faktor risiko termasuk iritasi kronis, penggunaan alkohol dan tembakau. Di bagian lain negar di dunia terdapat keterkaitan dengan penggunaan pipa opium; makanan yang berasa pedas; dan defisiensi nutrisi, terutama kurang buah-buahan dan sayuran.
Manifestasi Klinins
Keterlambatan antara awitan gejala-gejala dini serta waktu ketika pasien mencari bantuan medis seringkali antara 12-18 bulan; biasanya ditandai dengan lesi ulserativa esofagus tahap lanjut.- Disfagia, awalnya dengan makanan padat dan akhirnya dengan cairan.
- Merasakan benjolan pada tenggorok dan rasa nyeri saat menelan.
- Nyeri atau begah substernal; regurgitasi makanan yang tak tercerna dengan bau napas dan akhirnya cegukan.
- Mungkin terjadi hemoragi ( perdarahan ), dan kehilangan berat badan dan kekuatan secara progresif akibat kelaparan.
Evaluasi Diagnostik
- Diagnosa diperkuat pada 95% kasus denga esofagusgastroduodenoskopi ( EGD ) dengan biopsi dan hapusan.
- Pemeriksaan lain; bronkoskopi, mediastinoskopi.
Penatalaksanaan
Tujuan pengobatan kanker esofagus mungkin diarahkan untuk penyebuhan jika ditemukan pada tahap dini; kanker ini sering ditemukan pada tahap lanjut, membuat paliasi tujuan dari terapi. Karena metode pengobatan ideal dari kanker esofagus belum lagi ditemukan, masing-masing pasien diobati dengan cara yang terbaik untuk individu tersebut.- Pembedahan, radiasi, kemoterapi, atau kombinasi dari modalitas ini.
- Pengobatan paliatif dilakukan untuk mempertahankan patensi esofagus; dilatasi esofagus, terapi laser, radiasi, dan kemoterapi.
- Esafagektomi merupakan penatalaksanaan pembedahan standar; membawa angka kematian yang relatif tinggi.
0 Response to "Mengenal Kanker Esofagus"
Post a Comment