Ayo Waspada terhadap Anemia.

Sobat blogger yang budiman, tentunya kita sering mendengar dokter, perawat atau petugas Kesehatan lainnya mengatakan bahwa si “A” menderita Anemia.Anemia bagi orang awam dikenal dengan istilah “ Kurang darah “ yang biasanya ditandai dengan wajah tampak pucat, mudah lelah dan kurang bersemangat.
Anemia yang berasal dari bahasa yunani ( berarti tanpa darah ), adalah suatu kondisi dimana sel darah merah atau lebih tepat jumlah haemoglobin dalam sel darah merah kurang dari normal.anemia berbeda dengan “Tekanan Darah Rendah” .tekanan darah rendah merupakan kondisi kurangnya kemampuan otot jantung untuk memompa darah keseluruh sel tubuh sehingga menyebabkan berkurangnya aliran darah yang sampai ke otak dan banian tubuh lainnya.

Haemoglobin merupakan zat padat dalam sel darah merah yang menyebabkan warna merah pada darah.
Kadar Haemoglobin dinyatakan dengan satuan gram/dl.yang artinya banyaknya gram haemoglobin dalam 100 mililiter darah.Nilai normal haemoglobin tergantung umur dan jenis k*lamin.Pada bayi baru lahir kadar hb Normal  :17-22 gram/dl, bayi berumur 1 minggu : 15-20 gram/dl.bayi berumur 1 bulan : 11-15 gram/dl,anak-anak : 11-13 gram/dl, pria dewasa :14-18 gram/dl, perempuan dewasa : 12-16 gram/dl.

Apakah Penyebab Anemia?

Seperti kita ketahui bahwa sel darah merah manusia dibuat didalam sumsum tulang.Dalam keadaan normal ( tidak ada anemia, tidak ada infeksi, tak ada penyakit sum-sum tulang ), sum-sum tulang memproduksi  500x10 sel dalam 24 jam.dalam membuat sel darah merah, tubuh membutuhkan zat besi, Vitamin B12 dan asam folat sebagai bahan bakunya.Disamping itu Tubuh masih butuh eritropoeitin yang digunakan untuk mera**sang pembuatan sel darah merah.bila bahan baku pembuatan sel darah merah berkurang dapat menyebabkan Anemia.beberapa penyebab anemia diantaranya adalah : 
  • Perdarahan hebat Akut ( Kecelakaan, Pembedahan, Persalinan, Pecah pembuluh darah )
  • Perdarahan  kronik ( Perdarahan hidung, wasir, ulkus peptikum, kanker atau polip di saluran pencernaan, tumor ginjal atau saluran kemih, perdarahan menstruasi yang sangat banyak )
  • Berkurangnya zat pembentuk sel darah merah ( kekurangan zat besi, vitamin B12,Asam folat,Vitamin C )
  •  Meningkatnya penghancuran sel darah merah ( pembesaran limpa, kerusakan mekanik pada sel darah merah, reaksi autoimun terhadap sel darah merah )
  • Haemoglobinuria nokturnal paroksismal/sterositosis/herediter Elliptositosis herediter ( kekurangan G6PD, Penyakit sel sabt, penyakit haemoglobin C,Penyakit haemoglobin S-C,Penyakit Haemoglobin E, thalasemia ).
Sebagian besar Anemia di indonesia disebabkan oleh kurangnya zat besi.zat besi adalah salah satu unsur gizi yang merupakan komponen pembentuk Hb atau sel darah merah.Oleh karena itu kekurangan haemoglobin yang disebabkan karena kekurangan zat besi sering disebut “ Anemia Gizi besi “.Anemia Gizi Besi dapat terjadi karena : 
  • Kandungan zat besi dan makanan yang dikomsumsi tidak mencukupi kebutuhan.( makanan yang kaya dengan kandungan zat besi adalah : ikan, daging, hati, ayam ) Makanan nabati (sayur-sayuran hijau tua, yang walaupun kaya akan zat besi, namun hanya sedikit yang bisa diserap oleh tubuh.
  • Meningkatnya kebutuhan tubuh akan zat besi.(pada masa pertumbuhan seperti anak-anak dan remaja, ibu hamil dan pada penderita penyakit menahun seperti TBC )
  •  Meningkatnya pengeluaran zat besi dari tubuh.
Gejala – Gejala  Anemia :
  • Gejala-gejala anemia yang disebabkan  pasokan oksigen yang tidak mencukupi  kebutuhan ini bervariasi.Anemia bisa menyebabkan kelelahan, kelemahan, kurang tenaga dan kepala terasa melayang.Penderita juga sering mengeluh pusing dan mata berkunang-kunang.gejala lebih lanjut adalah kelopak mata, bibir, lidah,kulit dan telapak tangan menjadi pucat. Pada anak-anak, anemia sering menurunkan kemampuan dan konsentrasi belajar anak.Pertumbuhan fisik dan perkembangan kecerdasan otak bisa terhambat dan dapat meningkatkan resiko menderita penyakit infeksi karena daya tahan tubuh menurun.
  • Pada pemeriksaan fisik selain keadaan pucat juga didapati adanya penipisan kuku dan kulit.pada pemeriksaan laboratorium didapat adanya eritrosit yang kecil dan pucat ( Mikrositer,hipokrom)
Itulah gambaran penyakit anemia yang telah kita bahas meliputi Pengertian, Penyebab serta gejala penyakit Anemia.sampai disini dulu ya sobat mudah-mudahan dari penjelasan tadi bisa meningkatkan pengetahuan kita terhadap penyakit anemia.posting berikutnya masih berkaitan dengan posting ini yakni “Bagaimana cara Mencegah dan mengobati Anemia “silahkan diupdate ya posting berikutnya .

0 Response to "Ayo Waspada terhadap Anemia."

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel